Berburu Oleh-oleh di Kota Lama Semarang

Siapa tidak kenal wingko, kue manis yang berbahan dasar kelapa yang kini menjadi ikon oleh-oleh kota Semarang. Wingko babat sebenarnya berasal dari kota Babat, Jawa Timur. Awalnya kue ini dipopulerkan oleh Nyonya Mulyono yang merantau di kota Semarang. Beliau membawa resep dari kota asalnyadi Jawa Timur, Babat. Setiba di semarang, makanan ini pun sedikit berubah terutama dari segi ukurannya.

kota lama semarang

Wingko Babat yang populer di Semarang berbentuk lingkaran-lingkaran kecil yang dibungkus dengan kertas. Tentunya agar lebih praktis sebagai makanan oleh-oleh sekali santap.

Saat pertama kali dibuat, wingko hanya dijajakan di sekitar Stasiun Kereta Api Tawang, yang waktu itu (sekitar tahun 1941) merupakan satu-satunya “Pasar Oleh-Oleh”. Ketika mulai semakin terkenal, barulah wingko tersebut diberi merk Kereta Api dengan gambar kereta api yang khas pada bungkusnya. Gambar kereta tersebut mendapatkan ide dari sampul “Buku Saran’ yang dulu disediakan di kereta makan, atau disebut gerbong retorasi.

Lokasinya belum berpindah sejak pertama berdiri yaitu di Oosterwal Straat 14 yang kemudian berubah menjadi Jalan Purwodinatan Timur, namun kini lebih dikenal sebagai Jalan Cendrawasih, yang berlokasi di Kota Lama. Semakin banyaknya pelanggan membuat toko oleh-oleh ini juga menerima titipan jenis makanan khas daerah, sehingga Wingko Babat Cap Kereta Api yang berawal dari usaha rumahan kini tumbuh menjadi Toko Oleh-Oleh Semarangan.

Seiring berjalannya waktu, produk wingko babat sendiri terus berkembang, kini kita juga bisa menjumpai varian rasa lainnya yaitu durian, nangka, pisang, dan coklat. Harganya bervariasi mulai dari Rp 3700 hingga Rp 4500.

Tidak jauh dari Toko Wingko Babat Cap Kereta Api, kita bisa berjalan-jalan menuju sekitar Gereja Blenduk. Berbagai bangunan tua di sana kini sudah menjadi cafe atau restoran yang bernuansa klasik seperti Tekodeko, Spiegel Bistro, hingga yang berkonsep semi tradisional seperti Angkringan Blendoek.

Di antara eksotisme bangunan kota lama tersebut kita bisa menemukan berderet-deret tenda yang menjual aneka koleksi barang antik, tepatnya di samping taman Sri Gunting. Di sana kita bisa membeli aneka barang yang bernuansa masa lalu. Dari setrika tua, hiasan dinding, mainan, poster-poster iklan jaman dahulu, bahkan tabloid yang terbit 15 hingga 20 tahun yang lalu. Wow!

Tidak jauh dari Gereja Blenduk, kita bisa bersantai ria menikmati pemandangan matahari tenggelam sambil makan wingko babat di tepi Polder Tawang, yang lokasinya berada persis di depan Stasiun Tawang. Di sore hari tempat ini biasa digunakan warga sekitar untuk bersantai bahkan memancing ikan. Ternyata sekali hal menarik yang bisa kita temukan di kota lama.

Apabila Anda ingin berwisata ke Kota Semarang, dan bingung untuk masalah transportasi, Anda tidak perlu khawatir karena Kota Semarang yang merupakan kota terbesar ke-5 di Indonesia memiliki akses yang cukup mudah dijangkau. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi, kendaraan umum, bahkan menyewa mobil di beberapa rental mobil di Semarang. Salah satu rental mobil di Semarang yang memiliki kredibilitas tinggi adalah Semberani Rental Mobil Semarang. Anda bisa mendapatkan pelayanan terbaik di rental ini. Mobil yang digunakan rental ini selalu dirawat penggunaannya, sehingga akan nyaman saat digunakan. Sedangkan driver-nya profesional serta sangat memahami lokasi-lokasi wisata yang ada di Kota Semarang. Anda hanya tinggal duduk manis menikmati perjalanan saja.

Mau Mencicipi Jajanan Khas Semarang yang Maknyus Ini?

Semarang merupakan salah satu kota yang memiliki keragaman budaya yang cukup kental. Ada percampuran dua etnis di dalamnya, yaitu etnis Jawa dan Tionghoa. Namun Kota Semarang juga menyimpan berbagai kisah sejarah. Terbukti dari banyaknya bangunan Belanda yang menjamur di kota ini. Selain objek wisatanya yang cukup menarik, kota yang berada di Jawa Tengah ini juga memiliki beragam makanan kecil atau jajanan yang lezat dan maknyus.

Beberapa jajanan khas Semarang ini memang selalu dicari oleh para wisatawan. Rasanya juga enak dan khas, tidak kalah dengan daerah lain di Jawa Tengah yang memiliki jajanan khas juga. Apa sajakah jajanan khas Semarang tersebut?

1. Lumpia Semarang

jajanan khas Semarang

Siapa yang tidak tahu lumpia? Makanan khas Semarang yang satu ini memang telah menjadi ikon wisata kuliner dari Kota Semarang. Anda bisa merasakan renyahnya rebung ayam manis gurih pada setiap gigitan. Anda bisa menemukan makanan ini di berbagai sudut kota Semarang. Para wisatawan biasa menemukan lumpia ini dengan mudah di toko yang menjual oleh-oleh khas Semarang. Biasanya camilan ini berisi rebung atau bambu muda yang dicampur dengan ayam maupun udang segar. Kemudian ditambahkan dengan telur juga. Seluruh sayur dan lauk dibungkus dengan kulit lumpia, kemudian digoreng.

2. Tahu Bakso Ungaran Semarang

jajanan khas Semarang

Jajanan ini mulai dikenal oleh masyarakat pada tahun 2000 awal. Setelah itu tahu bakso menjadi semakin populer di kalangan masyarakat, kemudian menjadi salah satu oleh-oleh khas Kota Semarang yang banyak dicari. Tahu Bakso merupakan camilan berupa tahu goreng yang di dalamnya ada baksonya. Salah satu tahu bakso khas Ungaran yang bisa dicoba adalah Tahu Bakso Bu Pudji yang berada di Jalan Jenderal Sudirman nomor 156 Langensari, Ungaran. Anda bisa membeli 1 kotak yang berisi 10 biji tahu bakso. Untuk variasinya ada dua jenis, yaitu tahu bakso goreng dan tahu bakso rebus.

3. Roti Briliant Semarang

jajanan khas Semarang

Kalau tadi sudah ada jajanan yang asin-asin, sekarang beralih ke jajanan yang manis. Roti Briliant atau Brilian Super Cake merupakan salah satu oleh-oleh khas Semarang yang banyak diburu oleh para wisatawan. Anda bisa menemukan roti ini di Jalan Simpang Lima, Semarang. Roti ini memang memiliki rasa yang enak, khas, dan tidak bikin enek. Resep yang digunakan juga masih tradisional. Uniknya lagi, ternyata roti ini tahan lama walaupun tidak menggunakan pengawet. Roti ini bisa tahan sampai 60 hari. Sangat lama, kan? Beberapa pilihan rasa yang bisa dipilih antara lain keju, cokelat, almond, kismis, dan cappuccino. Namun semuanya tetap dilapisi dengan cokelat. Anda bisa mendapatkan Roti Briliant ini dengan harga sekitar Rp 100.000-an.

4. Wingko Babat

jajanan khas Semarang

Oleh-oleh terakhir yang tidak boleh dilewatkan ialah wingko babat. Kue khas Semarang ini dibuat dari kelapa yang legit. Sebenarnya camilan ini bukan berasal dari Kota Semarang, melainkan dari Babat, sebuah daerah kecil yang ada di Lamongan, Jawa Timur. Namun entah mengapa, kue ini bisa terkenal menjadi salah satu oleh-oleh khas Semarang. Anda bisa mencari wingko babat yang cukup terkenal di Jalan Pangandaran, Semarang. Ada banyak kios-kios terkenal yang menjual wingko babat di sana. Salah satu wingko babat yang cukup terkenal adalah Wingko babat Dyriana dan Cap Kereta Api.

Itu tadi beberapa jajanan khas Semarang yang bisa Anda cicipi. Sangat menggiurkan, bukan? Jangan lupa untuk membeli jajanan khas Semarang di atas saat berkunjung ke kota yang satu ini. Rasanya memang tidak lengkap jika Anda tidak membeli oleh-oleh saat berwisata.

Untuk masalah transportasi, Anda tidak perlu khawatir karena Kota Semarang yang merupakan kota terbesar ke-5 di Indonesia memiliki akses yang cukup mudah dijangkau. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi, kendaraan umum, bahkan menyewa mobil di beberapa rental mobil di Semarang. Salah satu rental mobil di Semarang yang memiliki kredibilitas tinggi adalah Semberani Rental Mobil Semarang. Anda bisa mendapatkan pelayanan terbaik di rental ini. Mobil yang digunakan rental ini selalu dirawat penggunaannya, sehingga akan nyaman saat digunakan. Sedangkan driver-nya profesional serta sangat memahami lokasi-lokasi wisata yang ada di Kota Semarang. Anda hanya tinggal duduk manis menikmati perjalanan saja.