Belum ke Semarang rasanya jika saat berada di Ibukota Jawa Tengah Anda tidak berkunjung ke berbagai tempat menariknya. Ditemani Semberani Rent, Anda dapat dengan nyaman berkeliling Semarang. Klik www.semberani.com untuk info lebih jauh, lalu jelajahi yang berikut ini:
Pusat Jajan Jalan Pandanaran
Selain itu, Anda juga bisa makan siang atau malam dengan menu serbabandeng. Ada gulai dan tongseng banding, dengan aroma kuah persis sama dengan tongseng kambing. Jadi, gulai atau tongseng banding ini merupakan menu pilihan bila Anda “nyirik” makanan berbahan daging kambing.
1. Bandeng Presto
2. Wingko
3. Lunpia
Pantai Marina
Keterbatasan jumlah penjual makanan yang sesuai selera juga bisa diatasi dengan membawa bekal sendiri dari rumah. Tinggal menggelar tikar atau karpet di bawah pohon, bekal yang sudah disiapkan tersebut bisa langsung disantap di atas tikar bersama teman atau keluarga.
Lokasinya memang agak jauh dari kota, namun kondisi jalannya cukup baik untuk dilalui. Sebaiknya menggunakan kendaraan pribadi, apalagi bila kita ingin menikmati pemandangan Matahari tenggelam. Harga tiket masuknya juga terjangkau.
Museum Ronggowarsito
Taman Marga Satwa
Lokasi sangat mudah, tepatnya di depan Terminal Mangkang, yang menjadi terminal induk di Kota Semarang. Koleksi satwa di bonbin ini cukup beragam, mulai dari kera, macan, hingga buaya ada.
Dana untuk sepeda atau becak air juga tersedia sehingga pengunjung bisa berwisata sambil mengayuh becak air bersama teman atau keluarga. Harga tiketnya juga terjangkau.
Gereja Blenduk
Sampai sekarang gereja ini masih terawat baik dan tetap digunakan sebagai tempat ibadah. Namun, hampir setiap hari, terutama pada sore dan malam hari, dijadikan tempat berfoto dengan latar gereja tersebut.
Kelenteng Sampokong
Bila ingin mendapatkan kenangan tak terlupakan, di lokasi ini juga disediakan tempat sewa pakaian yang bernuansa zaman kerajaan di China dulu. Warna merah dan kuning emasan dominant di kompleks ini. Begitu pula pakaian-pakaian yang disewakan.
Lokasi parkir yang cukup luas serta rimbun, menjadi nilai plus tersediri bagi lokasi wisata religi ini. Tiket masuk pun juga sangat terjangkau bagi semua kalangan.
Masih di Kota Semarang. Kelenteng Tay Kak Sie yang didirikan pada 1746 juga layak menjadi agenda kunjungan Anda ketika berada di Kota Semarangf. Berdiri di Jalan Gang Lombok kompleks Pecinan Semarang, kelenteng untuk memuja Dewi Kwan Sie Im Po Sat, Yang Mulia Dewi Welas Asih, ini layak juga dicatat dalam jadwal wisata kunjungan Anda.
Masjid Kauman
Inilah masjid bersejarah di Kota Semarang masih tetap terawat dan menjadi salah satu masjid favorit bagi umat Islam di Ibu Kota Jawa Tengah. Terletak di Jalan Alun-alun, masjid yang lokasinya tidak jauh dari Pasar Johar Semarang ini, selalu ramai dikunjungai umat Islam yang menunaikan shalat lima waktu.
Masjid yang didirikan penyebar Islam Kiai Ageng Pandan Arang itu hingga sekarang ini terlihat hidup. Apalagi pada bulan puasa. Banyak kegiatan keagamaan yang diadakan oleh pengurus masjid ini.
Lawang Sewu
Berlokasi di Jalan Pemuda Semarang, satu kawasan dengan Tugu Muda dan Museum Mandala Bhakti. Dulu, bangunan ini memang terkesan angker, Keangkeran tersebut kian menjadi ketika di bangunan ini sering digunakan untuk syuting acara televisi berbau mistik.
Namun, sejak beberapa tahun terakhir ini bangunan Lawang Sewu dipercantik sehingga kesan serem dan wingit mulai hilang. Penggantian material bangunan pada beberapa bagian juga menyebabkan wajah bangunan ini menjadi lebih cerah.
Bangunan bersejarah yang dimiliki PT Kereta Api Indonesia tersebut juga sering digelar berbagai kegiatan bisnis. Bahkan, saat ini menjadi ajang ekonomi kreatif.
Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT)
Kemegahan sekaligus luasnya lahan yang mencapai 10 hektare itulah yang menjadikan masjid ini langsung menjadi ikon Kota Semarang. Masjid ini mampu menampung sekitar 12.500 jamaah.
Selain tempat ibadah, di kompleks masjid ini juga dilengkapi dengan ruang pertemuan berkapasitas besar serta museum perkembangan agama Islam.
Meskipun lokasi masjid ini tidak di jalan utama, untuk mencapainya cukup mudah. Bisa melalui jalan arteri atauy langsung menuju Jalan Gajah. Akses angkutan umumnya juga tersedia.
Pagoda Avalokitesvara
Untuk mencapai lokasi vihara tersebut cukup mudah. Angkutan umum juga banyak yang melintas di jalur ramai Semarang-Solo tersebut. Dari Kota Semarang sekitar 8 kilometer ke arah Ungaran.